Pernahkah mendengar berita kematian seseorang karena keterlambatan penanganan? Dan hal itu sebagian besar di diagnosa karena denyut nadi dan jantung yang terhenti. Dalam sebuah penelitian, pernah disebutkan sekitar 50 percent, Sang korban meninggal ketika dalam perjalanan sebelum sampai rumah sakit. Oleh sebab itu, searusnya sebagian besar orang harus memahi teknik CPR.
|
Tahapan CPR (Doc.Pinterest) |
Apa itu CPR ? Adalah merupakan singkatan dari CardioPulmonary Resuscitation merupakan teknik penyelamatan hidup dalam keadaan darurat, saat korban tidak bernafas atau detak jantungnya terhenti. CPR bisa kembali melancarkan aliran darah ke organ vital misalnya otak dan jantung. Aliran darah serta oksigen diharapkan dapat mengaktikan organ vital, sehingga fungsi tubuh bisa normal dan merespons pengobatan yang diberikan.
Dalam memperingati Hari Jantung Sedunia, Philips Indonesia sebagai bagian dari Royal Philips (NYSE: PHG, AEX: PHIA) dan bagian dari pemimpin teknologi kesehatan, beberapa waktu lalu menyelenggarakan sesi pelatihan Resusitasi Jantung Paru (CPR) dan AlaluAcara terlaksana di XXI Club, Djakarta Theater, yang dihadiri sekitar 40 peserta yang terdiri dari Kementerian Kesehatan, Yayasan Jantung Indonesia, wartawan atau perwakilan kantor media dan blogger dalam upaya menyebarkan kesadaran tentang CPR bagi masyarakat yang lebih luas.