3 Langkah Mudah Penanganan Pertama Saat Nyeri Sendi

Menjelang februari akhir, curah hujan masih terbilang cukup tinggi. Keadaan cuaca yang sering kali tidak menentu ini kerap kali menuntut kondisi tubuh untuk beradaptasi di berbagai kondisi kehususnya kesehatan, Stamina dalam tubuh sering kali mudah menurun dan ketangkasan metabolisme pun kian melambat. Jika tidak sesegera mungkin di atasi akibatnya adalah munculnya resiko berbagai penyakit. Faktor nantinya yang bisa timbul akibat dari tubuh yang kurang bergerak itu pun akan lebih mudah memicu kegemukan.

Oleh sebab itu, di samping menjaga asupan gizi makanan atau minuman yang dikonsumsi , dalam menjaga kesehatan perbaikan gaya hidup sudah harus di terapkan sedini mungkin dengan melakukan olahraga rutin. Namun, sering kali saja ditemui beberapa orang yang memiliki keluhan sehabis berolahraga terutama di persendiannya. Pada dasarnya  olahraga memang membutuhkan banyak pergerakan yang bisa saja menyebabkan beban tambahan pada sendi sehingga meningkatkan risiko terjadinya cedera.

Semakin banyak gerakan sendi yang dilakukan, maka kemungkinan untuk terjadinya nyeri sendi akan lebih besar. Perlu di perhatikan, nyeri sendi tak hanya terjadi kepada orang usia lanjut. Resiko ini bisa dialami oleh siapapun baik pria ataupun wanita. nyeri sendi adalah nyeri pada tubuh yang menghubungkan antar tulang. Nyeri sendi biasanya disebabkan oleh cedera pada bursa, ligamen, tulang rawan, tendon dan tulang-tulang sekitar sendi.

Gejala yang biasa menyertai masalah nyeri sendi adalah merah dan bengkak pada daerah sendi hingga disertai demam. Bahkan bisa juga diakibatkan oleh menurunnya kekebalan tubuh, atau sakit akibat kecelakaan hingga patah tulang yang efeknya baru terasa setelah berbulan-bulan. Jadi, sudah sepatutnya perlu perhatian yang lebih dalam menjaga kesehatan sendi agar tidak sakit dikemudian hari. 

Efek jangka panjang dari nyeri sendi adalah bisa menimbulkan penyakit sekitar sendi, seperti Osteoarthritis (OA) juga arthritis gout (pirai). Dalam sebuah penelitian di Finlandia yang merekrutr survei dari sekitar 12.000 pria dan 35.000 wanita ditemukan bahwa pria yang menderita radang sendi berisiko lebih tinggi terkena penyakit leukimia atau kanker darah.

Terkadang timbulnya rasa  nyeri sendi sering datang tanpa di duga bahkan sering tidak menyadari apa penyuebabnya. Ketika sedang beraktifitas ataupun beolahraga seketika merasakan sakit dan nyeri di sekitar persendian ada baiknya melalukukan penanganan pertama untuk mengatasinya. Seperti :

1. Kompres dengan air panas atau air dingin

Dengan mengkompres menggunakan handuk yang dibasahi air panas dapat membantu melenturkan otot-otot yang tegang, sedangkan dengan mengkompres menggunakan air dingin dapat membantu meringankan rasa nyeri dan peradangan pada persendian. Sebelum membasahi handuk dengan air panas, sebaiknya air sedikit di tambahkan air dingin.

2. Melakukan latihan fisik

Pada saat merasa kaku, sesegera mungkin lakukan peregangan dengan perlahan agar otot-otot daerah yang kaku meregang. Lakukan perlahan dan tahan selama 5-10 detik, kemudian ulangi minimal 5 kali. Apabila terjadi pembengkakan pada persendian, maka segera lakukan gerakan ini secara perlahan dengan frekuensi yang lebih sedikit.

3. Mengkonsumsi Produk Pereda Nyeri

Banyak poduk obat nyeri sendi yang beredar di pasaran dari yang bentuk kapsul hingga krim. Kalau Saya dalam setiap kesempatan, kerap sedia K-AyuArtis oil  merupakan minyak gosok yang dibuat menggunakan sistem obat tradisional yang dikenal sebagai Ayurveda. Minyak ini sangat mudah menembus ke dalam kulit, memberikan efek menenangkan dan sensasi hangatnya terasa sampai beberapa lapisan kulit, dengan sistem reaksi pengobatan yang lebih nyaman.

Sebagai produk berkualitas dengan mutu halal, K-AyuArtis Oil berkhasiat juga untuk meningkatkan sirkulasi darah ke area sekitar jaringan sendi, memaksimalkan nutrisi yang dibutuhkan di daerah sambungan sendi sehingga sel-selnya dapat diperbaiki dan diregenerasi untuk membantu meningkatkan massa jaringan sendi di area nyeri sendi. Dan tentu saja menjadikan produk ini memiliki banyak manfaat, seperti :

1. Mengurangi rasa sakit dan pembengkakan pada sendi

2. Memperbaiki gerakan sendi

3. Mengurangi kekakuan sendi, karena hilangnya massa jaringan sendi

4. Membantu meringankan nyeri punggung dan linu panggul

5. Meredakan nyeri yang disebabkan keseleo

Telah terdaftar resmi dengan No Registrasi: POM QI 114 608 991. Terbuat dari komposisi bahan herbal mencakup (Camphora 25%), (Menthol 20%), (Minyak Eucalyptus polybractea 15%), (Minyak peppermint 6%), (Minyak Eugenia caryophyllata 5%), dan (Minyak Cinnamomum Tamala 2%).

Minyak K-AyuArtis Oil dapat digunakan setiap saat, kapanpun diperlukan. Oleskan tipis merata di area yang nyeri dan gosok dengan lembut, manfaatnya akan segera terasa. Dikombinasikan dengan kapsul K-AyuArtis, maka khasiatnya akan lebih maksimal dirasa oleh jaringan sendi pada tubuh. Harap diperhatikan K-AyuArtis Oil tidak cocok digunakan pada anak-anak berusia di bawah 2 tahun, dan tidak boleh digunakan langsung di bawah lubang hidung atau di area sensitif tubuh lainnya.

Kemasannya sangat praktis, mudah dibawa kemanapun tapi khasiat sangat optimal. 1 botol K-AyuArtis Oil berisi 10 ML. Pembeliannya pun tidak sulit bisa dilakukan dari rumah, kantor atau dimanapun berada selama jaringan internet berjalan baik. Bisa langsung klik www.k-net.co.id untuk melakukan pemesanan online. Jika ingin menjadi member resmi untuk mendapatkan diskon ketika membeli produk K-Link bisa registrasi melalui tautan ini.

Semakin intens dan semakin sering olahraga atau aktivitas berat dilakukan, tentu dapat meningkatkan risiko terjadinya nyeri sendi. Namun dengan tubuh yang bugar, teknik melakukan olahraga yang tepat, serta tidak berlebihan, maka kemungkinan untuk terjadinya nyeri sendi dapat diminimalkan.