Dalam tubuh kita terdapat sebuah kelenjar yang disebut getah bening yang mengumpulkan dan menyaring cairan, hingga virus dan bakteri yang ada pada jaringan tubuh di luar aliran darah. Atau bisa juga dikatakan menjadi salah satu bagian penting dari sistem kekebalan tubuh (imun) terhadap serangan penyakit.
Letak kelenjar ini tersebar di beberapa bagian tubuh, seperti di leher, area dagu, ketiak, hingga paha.Di dalamnya terdapat jutaan sel-sel darah putih yang akan disebar melalui saluran-saluran getah bening yang berbentuk seperti pembuluh darah.
Tidak sedikit masyarakat yang telah terserang penyakit yang berkaitan dengan getah bening. Bahkan, beberapa publik figur Tanah Air juga diketahui melawan penyakit ini. Hingga saat ini sebagian besar orang hanya tahu bahwa penyakit kelenjar getah bening adalah kanker. Padahal, ada berbagai penyakit lain yang tak kalah bahaya.
Gangguan Kelenjar Getah Bening (Sumber gbr : Pixabay) |
Saat ini banyak yang cemas ketika terdapat benjolan pada leher, khawatir bersarangnya penyakit berbahaya seperti kanker. Padahal ada banyak penyebab selain kanker yang bahkan lebih sering terjadi, misalnya saja pembengkakan kelenjar getah bening akibat adanya infeksi.
Biasanya ketika terjadi infeksi, kelenjar getah bening akan membengkak untuk memberikan tanda. Setelah infeksi mereda, kelenjar getah bening akan mengempis dengan sendirinya. Tentu saja harus dengan penanganan yang tepat, dan seiring proses sembuhnya penyakit, pembengkakan kelenjar getah bening akan ikut kempes kembali.
Sedangkan penentuan kanker maka harus melalui tahapan pemeriksaan, mulai pengambilan gambar (rontgen) hingga pengambilan sampel kelenjar getah bening atau biopsi. Kendati demikian, tetap harus selalu waspada ketika ada benjolan di leher atau pembengkakan kelenjar getah bening di leher, atau beberapa area tubuh lainnya. Sudah sepatutnya ditelusuri penyebabnya sampai dipastikan bahwa keganjilan itu tidak berbahaya, jikapun ada hal yang membahayakan agar segera ditangani sedini mungkin.
faktor penyebab yang paling sering terjadi dan mengakibatkan pembengkakan kelenjar getah bening adalah infeksi bakteri atau virus yang tergolong ringan. Beberapa contoh infeksi ringan tersebut antara lain demam kelenjar, infeksi tenggorokan, radang amandel, infeksi gigi, infeksi telinga, dan infeksi kulit.Selain itu, yang juga menjadi penyebab dari pembengkakan kelenjar getah bening dengan beberapakondisi yang lebih serius seperti kanker dan beberapa penyakit autoimun seperti HIV/AIDS, , rheumatoid arthritis atau rematik dan lupus eritematosus.
Ketika merasakan hal tidak biasa dari area tubuh, kenali dahulu gejalanya. Misalnya, meraba adanya benjolan. Apalagi kalau diikuti rasa nyeri. Selain itu, muncul kemerahan di area yang sakit. Badan pun demam tinggi dan terjadi penurunan fungsi. Misalnya, saat leher benjol, ketika membuka mulut pun terasa sakit. Akibatnya, fungsi rongga mulut sebagai organ pencernaan dan bicara terganggu.
Jika gejala tersebut tidak membaik, sebaiknya melakukan pemeriksaan. Selain mencegah gangguan kelenjar getah bening semakin parah, langkah itu bermanfaat untuk meminimalisir kecurigaan benjolan yang ada merupakan tumor atau bukan gangguan kelenjar getah bening biasa.
Di saat Pandemi seperti saat ini, masyarakat kerap ragu untuk memeriksakan diri ke rumah sakit. Sebagai alternatif dalam menjembatani informasi dikala merasakan keganjilan pada kesehatan maka bisa memanfaatkan teknologi seperti konsultasi ke dokter lewat aplikasi digital seputar kesehatan.
Misalnya Halodoc merupakan aplikasi yang dibuat dalam pelayanan akses kesehatan di Indonesia dengan memfasilitasi interaksi antara Dokter dan Pasien. Salah satunya menyediakan fitur konsultasi langsung lewat gadget pengguna dengan menginstal terlebih dahulu. Ada beragam cara untuk berkonsultasi dengan dokter yang terdata di aplikasi, bisa melalui chatt, telepon atau video call. Terdapat banyak pilihan dokter mulai dari dokter umum, dokter penyakit dalam, dokter anak dan lainnya. Disamping itu pengguna juga bisa membuat janji dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Jangan pernah abai seputar kesehatan yang begitu berharga, oleh karenanya ketika tubuh terasa tidak nyaman dan kurang sehat serta merasakan ada pembengkakan di area kelenjar getah bening. Usahakan untuk tidak panik, bisa lakukan hal sederhana dahulu seperti :
- Perhatikan letak kelenjar yang bengkak, jika berada di leher, telinga, kepala, atau rahang, berkumurlah dengan larutan air garam hangat selama 10-20 detik dan lakukan sebanyak 3-5 kali sehari.
- Kompres kelenjar yang bengkak dan nyeri dengan kain basah hangat.
- Perbanyak waktu istirahat untuk memulihkan sistem imunitas tubuh.
- Minum obat pereda nyeri untuk mengurangi gejalanya. Jika tak kunjung mereda, segera periksakan ke dokter.
Bagusnya masa sekarang itu ada Halodoc yang bisa kita tempati untuk konsultasi masalah kesehatan ya ....
BalasHapusTanpa sadar aku baca ini sambil meraba-raba leherku. Trims infonya dan juga tips utk atasi gangguan kelenjar getah bening ini ya..
BalasHapusJaga kesehatan dengan cukup istirahat juga diperlukan ya untuk mengantisipasi, dan konsultasi dapat mudah dilakukan dengan ahlinya melalui aplikasi halodoc
BalasHapusDiperlukan banget ya informasi tentang kesehatan apalagi ada aplikasi halodoc jadi kita bisa mendeteksi dini penyakit yang kita alami
BalasHapusIya dengan aplikasi dari Halodoc Kita jadi Tau semuanya sblum pergi k rumah sakit yg pling keren dr ini bisa konsultasi k dokterny lsg
BalasHapusyess, we must know about my self. if dizzy contact halodoc, please
BalasHapusKalau urusan nyari informasi kesehatan kayak gini emang kudu melalui situs terpercaya. Aku juga sering baca2 artikel di Halodoc Mba
BalasHapusTemenku dulu punya penyakit ginian mba, Allhamdulillah sekarang sudah dioperasi dan makin membaik. Kdang kita nggak tahu penyebabnya, tiba-tiba ada aja. Untunglah kita bisa konsul dulu ke halodoc ya Mba
BalasHapusmantap halodoc ah, aku juga waktu pounya keluhan gatal juiga bisa cari referensi di halodoc. artikel2nya langsung diawasi dokterr
BalasHapusdan aku pun langsung ngecek sekitaran leher ,rahang dan kepala ku dong mba waktu baca artikel ini....serem juga klo kena kelenjar getah bening ini ya mba nauzubillahiminzalik....
BalasHapusSaya salah satu pengguna Halodoc juga nih. Di daerah, jauh ke akses kesehatan. Makanya adanya aplikasi sangat membantu. Bisa konsultasi meski dari kampung
BalasHapusKeren deh aplikasi halodoc ini, banyak hal tentang kesehatan yang bisa kita lakukan dari aplikasinya.
BalasHapusTermasuk mencari tahu tentang penyakit gangguan kelenjar getah bening.
Semoga kita semua selalu diberi kesehatan, aamiin :)
Banyak teman² saya seusia mengalami sakit getah bening. Biasanya baru disadari setelah muncul benjolan² yg tak henti disana-sini. Semoga dg artikel ini, awareness akan penyakit yg satu ini semakin meluas
BalasHapusJangan kan kelenjar getah bening, tahi lalatpun kita takut berkembang jadi kanker ya?
BalasHapusUntung ada Halodoc sehingga bisa mendapat jawaban dari ketakutan yang kita rasakan
Wah sekarang tuh enaknya kita dimanjakan oleh teknologi ya jadi kalau ada masalah kesehatan bisa jadi referensi pertama tanya Halodoc nih..
BalasHapusKetika merasakan hal tidak biasa dari area tubuh, kenali dahulu gejalanya...dan segera peka akan ini. Jika perlu konsultasi via Halodoc karena praktis dan jadi pilihan saat pandemi tanpa pergi kemana-mana
BalasHapusJadi Kita bisa Tau gejala penyakit setelah konsultasi ke dokter ya mba dn gk perlu k rmh sakit lewat Halodoc pun bisa
BalasHapusAku pun belum bisa bedakan mana kelenjar getah bening dengan tumor :D
BalasHapusSemoga kita semua selalu sehat ya mbak. Dan bila mulai merasa tidak baik2 saja, segera datang/hubungi petugas medis terdekat, bisa juga ke Halodoc ini, konsul dan berobat lewat aplikasi dengan dokter2 berkompeten :)
kalau saya lagi kesulitan menelan, gara2 lagi flu, jadi heboh sendiri. kuatir jangan2 kenapa2... makanya jd sering cek area leher,takutnya ada benjolan tak disadari.
BalasHapusNah jadi saat kita merasa bengkak tenggorokan, harus segera berkumur dengan larutan air garam hangat ya, noted !
BalasHapusTerimakasih atas informasinya. Informatif sekali ini. btw aplikasi ini memang berguna banget sih. Aku pernah c9ba juga gunakan tapi untuk keluhan yang lain.
BalasHapusAh iya, kita harus aware dgn kondisi kesehatan kita ya...
BalasHapusHalodoc sangat membantu menjaga kesehatan ya mbak
Wah, kudu aware ya kita dengan gejala gangguan kelenjar getah bening ini. Karena biasanya yang begini, awalnya gejalanya gak terlalu signifikan. Dan ya, aku juga udah pake Halodoc sebagai referensi nih buat urusan kesehatan keluarga.
BalasHapus