Aku pernah mendengar sebuah ungkapan bahwa "cinta pertama jarang berhasil" , namun dibalik semua itu sebuah kisah cinta pertama kerap kali memiliki kesan yang tak dapat dilupakan dalam hidup setiap orang. Karena itu adalah yang pertama, dan segalanya menjadi berbeda ketika pertama kali merasakan jatuh cinta.
Tampaknya hal ini juga menjadi gambaran secara garis besar dari film berjudul 20th Century Girl. Berlatar kisah cinta pertama di masa sekolah era 90-an akhir. Nuansa retro semakin kuat terasa karena ditampilkannya beberapa item yang tampak mendukung di beberapa scane-nya, seperti kaset VHS, pager, dan bilik telepon umum.
Adalah Bo-ra (Kim Yoo-jung) gadis energik, agak tomboy berusia 17 tahun. Pembawaaannya selalu ceria dan menghidupkan suasana. Bersahabat karib dengan Yeon-doo (Noh Yoon-seo), gadis sebaya yang nemiliki kelainan jantung. Dan pada suatu ketika Ia sudah menjadwal untuk melakukan operasi di Amerika Serikat. Namun, mendekati keberangkatannya, Yeon-doo justru semakin berat pasalnya Ia tertarik dengan seorang pemuda yang tanpa sengaja di jumpai.
Yeon-doo ingin tahu lebih banyak perihal pemuda yang sudah "mengusik" hatinya itu. Atas nama persahabatan Bo-ra menawarkan diri akan mencari tahu tentang pemuda yang bernama Hyun-jin dan mengabarkan secara rinci mengenai pria tersebut. Harapannya agar Yeon-doo bisa fokus pada pengobatannya.
Sekeberangkatan Yeon-doo ke Amerika Serikat, Bo-ra mencari tahu segala hal tentang Hyun-jin (Park Jung-woo) dari ukuran sepatunya, ektrakurikuler yang di ikuti hingga alamat rumah pria tersebut. Secara rutin Bo-ra mengirim email kepada sahabatnya sebagai informan.
Tetapi ada yang sedikit mengusik Bo-ra, sahabat Hyun-jin bernama Woon-ho (Byeon Woo-seok) selalu bersama dengannya hingga agak sedikit mengganggu misi yang tengah dijalani Bo-ra. Dan uniknya mereka malah terjerat sebagai rekan dalam ektrakurikuler penyiaran di sekolahnya.
Sikap Woon-ho yang cukup perhatian pada Bo-ra semakin lama mengetuk hatinya hingga kemudian mereka saling jatuh cinta. Bahkan ketika masa libur sekolah Woon-ho mengambil kerja part time di toko ice cream tak jauh dari toko penyewaan video milik ayah Bo-ra.
Suatu hari, Bo-ra dikejutkan dengan kedatangan Yeon-doo usai pengobatan di Amerika Serikat. Tentu saja itu menjadi suatu hal yang membahagiakan tapi di sisi lain, Bo-ra juga merasa bimbang lantaran ternyata pemuda yang selama ini di incar sahabatnya adalah Woon-ho. Jadilah cinta segi empat mewarnai mereka.
Bo-ra memilih persahabatan di atas cinta meski di balik itu Ia pun terluka. Karena hal tersebut, persahabatan Yeon-doo dan Bo-ra menjadi renggang. Dan Woon-ho menjadi serba salah karenanya. Ketika suasana tidak mengenakan tersebut, Woon-ho justru di minta untuk tinggal bersama ibunya di New Zeland.
Hampir putus asa, Woon-ho tak berkesempatan untuk berpamitan dengan cinta pertamanya. Tapi rupanya Hyun-jin dan Yeon-doo meredam ego mereka dan memberikan waktu kepada dua insan mencinta itu bertemu sebelum berpisah jarak. Stasiun menjadi masa yang memilukan karena menjadi 'saksi' melepas orang terkasih.
Hubungan LDR dijalani Woon-ho dan Bo-ra mereka rutin berkirim kabar lewat surat elektronik. Sampai kemudian, ketika Woon-ho sempat berjanji akan kembali menemuinya di Korea, pria itu tak pernah memberi kabar lagi. Puluhan tahun berlalu sebuah kabar menyedihkan justru Bo-ra dapatkan dari adiknya yang bernama Joseph (Ong Seong Wu). Sekian tahun penantian yang ternyata berakhir duka.
Menurut penuturan sang sutradara, Bang Woo Ri "20th Century Girl" terinspirasi dari kisah di buku harian kawan sekolahnya. Film berdurasi 1 jam 59 menit ini tayang perdana di Festival Film Internasional Busan (BIFF) pada Oktober 2022.
Kabar bagusnya bagi penggemar movie korea ataupun k-drama addict yang penasaran dengan 20th Century Girl bisa menyaksikannya di salah satu platform nonton berlangganan. Biasanya juga sudah disertai dengan subtiltle dari bahasa inggris, bahasa Indonesia ataupun bahasa melayu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar