Jika sebelumnya asam urat banyak di derita oleh orang lanjut usia, semakin ke sini justru banyak juga di alami oleh orang di usia produktif. Faktanya masalah kesehatan tersebut bisa terjadi pada siapapun tidak terkecuali anak muda, asam urat merupakan salah satu penyakit radang sendi yang cukup umum diderita masyarakat Indonesia. Bahkan berdasarkan hasil riset data kesehatan menyebutkan bahwa angka penyakit asam urat di Indonesia hingga 11,9% untuk usia di atas 15 tahun. Bahkan jumlah tersebut terus meningkat dari waktu ke waktu karena perubahan gaya hidup masyarakat saat ini. Memang tak di pungkiri kalau gaya hidup modern cukup berpengaruh dan menjadi salah satu faktor penyebab asam urat.
![]() |
Sumber Gambar : https://www.freepik.com/free-photo/medicine-health-care-female-hand-checking-pulse-wrist-healthy-lifelistening-your-own-body_28092539.htm |
Mengenal Tentang Penyakit Asam Urat
Sebelumnya penting untuk diketahui mengenai apa itu penyakit asam urat ?, Mengapa ada banyak orang yang terserang penyakit tersebut ? Asam urat sendiri merupakan sebuah masalah kesehatan yang bisa dipicu oleh penumpukan kristal asam urat pada bagian sendi. Asam urat sebenarnya adalah senyawa yang terbentuk dari proses pemecahan purin, kandungan asam urat ini bisa jadi tinggi ketika kadar purin yang ada di dalam tubuh juga tinggi, sehingga hal tersebut memicu rasa tidak nyaman atau nyeri pada area jari tangan, jari kaki sampai dengan lutut.
Faktor Penyebab Penyakit Asam Urat
Penyebab asam urat umumnya sangat beragam, berikut ini diantaranya yang harus diwaspadai, yaitu:
- Mengonsumsi makanan yang tinggi kandungan Purin, inilah senyawa yang menjadi pemicu asam urat. Sehingga ketika mengkonsumsi terlalu banyak makanan yang mengandung purin otomatis faktor risiko terkena asam urat juga semakin tinggi, contoh makanan yang tinggi kandungan purin adalah daging merah, seafood sampai dengan jeroan. Jadi ada baiknya membatasi konsumsi makanan yang tinggi kandungan Purin.
- Alkohol, konsumsi alkohol juga dapat memicu asam urat, karena minuman beralkohol ini bisa berdampak negatif terhadap fungsi ginjal untuk menyaring darah, ketika fungsi ginjal menurun otomatis Asam urat juga tidak tersaring dengan baik sehingga menyebabkan penumpukan zat tersebut pada persendian.
- Minuman tinggi gula, minuman manis atau yang tinggi gula akan menghambat kemampuan ginjal dalam membuang asam urat, bahkan Hal ini dapat memicu terjadinya resistensi insulin. Bagi yang memiliki kebiasaan suka konsumsi minuman manis sebaiknya harus berhati-hati karena bisa meningkatkan risiko terkena penyakit asam urat.
- Obesitas, berat badan berlebih atau yang dikenal sebagai obesitas memang bukan rahasia lagi dapat memicu berbagai macam masalah kesehatan, termasuk salah satunya yang sulit untuk dihindari adalah asam urat, karena terjadinya asam urat juga dapat dipicu karena tubuh yang terlalu banyak mengandung lemak.
- Konsumsi obat-obatan tertentu, faktanya juga ada beberapa jenis obat yang dapat memicu penumpukan asam urat dalam tubuh, apalagi ketika dikonsumsi dalam jangka waktu panjang. Contohnya adalah obat diuretik, obat yang menghambat enzim serta obat kemoterapi pada pasien penyakit kanker.
- Riwayat asam urat pada keluarga, ketika memiliki keluarga yang menderita penyakit asam urat, maka patut untuk diwaspadai karena bisa saja penyakit tersebut juga menyerang kamu, mengingat ada faktor genetik di dalamnya yang mungkin membuat tubuh tidak dapat mengolah asam urat dengan baik.
- Kondisi medis tertentu. Contohnya adalah seseorang yang menderita penyakit diabetes melitus lebih tinggi resikonya untuk terserang asam urat.
Langkah Mencegah Penyakit Asam Urat
- Menjaga pola makan, penting untuk mulai memperhatikan asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh, tidak hanya mengejar rasa enak saja melainkan lebih kepada nutrisi bagi tubuh yang sehat. Terapkan pola makan dengan gizi seimbang dengan membatasi konsumsi makanan dan minuman yang tinggi kadar Purin, lebih banyak mengkonsumsi makanan yang tinggi akan serat seperti sayur dan buah-buahan, ganti susu dengan yang rendah lemak, serta Jangan lupa untuk mencukupi kebutuhan cairan dengan minum air putih secara cukup.
- Berolahraga secara teratur, karena olahraga memiliki berat badan sekaligus juga membantu untuk menjaga kebugaran, dengan berolahraga maka akan membantu meningkatkan sistem metabolisme tubuh dalam mengolah serta membuang asam urat agar tidak menumpuk pada persendian, pastikan berolahraga minimal 150 menit setiap minggu.
- Cek kadar asam urat secara rutin, artinya penting juga untuk melakukan pemeriksaan kesehatan atau medical check up secara rutin, mengecek kadar asam urat ini bisa lewat tes darah, sehingga bisa mengetahui jumlah asam urat di dalam tubuh. Ketika terindikasi bahwa kadar asam urat sudah tinggi maka bisa segera dilakukan penanganan agar tidak semakin parah.
- Mengonsumsi suplemen kesehatan, diantaranya adalah produk suplemen vitamin C yang akan membantu untuk mengeliminasi asam urat pada ginjal, namun harus dengan konsultasi Dokter.
Penting mengetahui penyebab asam urat serta langkah terbaik dalam pencegahannya agar tidak sampai terserang Penyakit ini. Pastikan punya asuransi kesehatan terbaik dari Allianz, sehingga merasa lebih aman dalam mempersiapkan biaya pengobatan ketika sakit.
4 komentar:
Anak-anakku nih lagi ngeributin "jangan-jangan mamah asam urat" dan nyuruh cek up
Padahal gak kerasa gejalanya :D
Walau emang sih sebaiknya menjaga agar gak terkena asam urat, karena katanya sakit banget
Rasanya saya jg harus lebih aware. Ada tanda-tandanya soalnya. Saya akan coba dengan mengubah gaya hidup dan rajin olahraga.
Iya lho katanya makan jengkol dan sejenisnya bisa bikin asam urat. Aku mulai ada pegal-pegal sih di jari tangan tapi belum cek ini asam urat bukan.
Menurut hasil lab, asam urat saya sedikit di atas rata-rata. Setelahnya saya belajar makan yang lebih sedikit asin-manisnya dan berusaha melakukan gerak ringan. Semua memang kembali ke pola hidup.
Posting Komentar